Salah satu sumber belajar utama dalam kegiatan belajar mengajar adalah buku. Oleh karena itu sejak kurikulum KBK (2004), KTSP (2006), Kurikulum 2013 dan sekarang Kurilkukum Merdeka, pemerintah menyediakan buku untuk pegangan guru dan buku untuk siswa. Walaupun sejak Kurikulum 2013 pemerintah dalam hal ini Kementrian Pendidikan dan Kementrian Agama hanya menyediakan dalam bentuk buku elektronik (dalam bentuk softcopy) saja. Sedangkan pencetakannya diserahkan kepada sekolah/madrasah untuk mencetaknya sendiri, dengan biaya yang bisa diambilkan dari dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS).
Kalau pada kurikulum 2004 sampai kurikulum 2013 yang bertugas mengembangkan, memantau pelaksanaan, dan mengevaluasi pelaksanaan standar nasional pendidikan adalah BSNP (Badan Standar Nasional Pendidikan), maka pada kurikulum Merdeka badan tersebut diganti menjadi BSKAP (Badan Standar Kurikulum dan Asesmen Pendidikan)'
BSKAP adalah badan organik kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang tidak mandiri dan tidak independen sifatnya karena dalam tugas dan fungsinya berada dalam birokrasi kementerian dan bertanggungjawab langsung kepada Menteri dalam pelaksanaan tugasnya.
BSKAP inilah yang diantara tugasnya adalah mengelolah sistem perbukuan pada Kurikulum Merdeka. Jadi BSKAP menyediakan buku-buku kurikulum Merdeka mulai dari PAUD, SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA/SMK dan Pendidikan Khusus
Silahkan klik link di bawah ini:
No comments:
Post a Comment